Analisis Film I am Sam
Nama Reviewer : Nurul Umroh
Nim :
162030100023
v Film
1.
Judul film :
I am Sam
4.
Durasi :
2
j 14 m
5.
Produksi :
New Line Production
6. Genre : Drama
v
Tokoh
1.
Sam
Dawson
Mengalami mental retardasi atau
tuna grahita, dimana kecerdasan intelegensinya hanya setara dengan anak berusia
7 tahun
2.
Rita
Harrison Williams
Pengacara Sam secara Probono atau
sukarela
3.
Lucy
Diamond Dawson
Anak dari Sam, cerdas dan
pengertian
4.
Annie
Cassell
Tetangga Sam yang sering
membantunya menjaga Lucy
5.
Mr.
Turner
Lawan sam dipengadilan
6.
Ifty
memiliki gangguan perhatian
defisit yang serius yaitu memiliki keterpusatan tertentu dalam keheningan dan
kekacauan, dia cenderung berlebihan dalam menceritakan sesuatu
7.
Brad
(as Brad Allan Silverman)
Dimainkan oleh aktor dengan
cacat mental yang nyata yaitu Down Sindrom
8. Joe
Dimainkan oleh aktor dengan
cacat mental yang nyata yaitu mental retarded
9.
Robert
mempunyai sosok overprotective, kekhawatiran atau paranoid yang berlebihan. Hal itu dapat
terlihat dari sikapnya yang waspada, meneliti setiap tingkah yang orang lain
lakukan, mencurigai Rita pengacara Sam saat di wawancarai, dan meneliti semua
kegiatan di ruang sidang.
v
Sinopsis Film “ I am Sam”
I am Sam adalah film drama keluarga Amerika dirilis pada tahun 2001 yang
ditulis dan sekaligus disutradarai oleh Jessie Nelson. Bercerita mengenai
seorang ayah yang mengalami Retardasi
mental atau tuna grahita bernama Sam.
Kisah ini berawal dari kehadiran seorang bayi perempuan di kehidupan Sam
yang dia beri nama Lucy Diamond Dawson terinspirasi dari lirik lagu The
Beatels. Sam adalah seorang laki-laki yang bekerja di sebuah Caffe Starbuck
Coffe yang menyandang keterbelakangan mental. Beberapa saat setelah bayi itu
dilahirkan, Ibunya pergi meninggalkan dia begitu saja. Dengan kasih sayang
tulus dia merawat bayinya dengan kemampuan apa adanya. Berbelanja perlengkapan
bayi, mengenakan popok, memberi susu dan lain sebagainya dilakukan sendiri.
Sam memiliki kelompok sahabat-sahabat yang sangat baik dan selalu
membantunya dalam kesusahan. Kelompok ini terdiri dari Robert, Ifty, Brad, dan
Joe. Mereka mempunyai kebiasan Video Night setiap malam Kamis di rumah Sam.
Karaoke setiap hari Jumat Makan bersama di IHOP setiap hari Rabu. Itu mereka
lakukan setiap minggu rutin.
Suatu malam Lucy menangis sejadi-jadinya dan Sam tidak mengetahui apa yang harus dia perbuat. Hal
itu didengar oleh tetangga nya Annie yang mengalami “Agoraphobic” yaitu suatu
kondisi dimana seseorang merasa kekhawatiran yang berlebihan dan suka panik
atau mungkin takut dalam keramaian. Annie menelpon Sam dan menanyakan apa yang
dia lakukan kepada bayinya sehingga dia menangis seperti itu. Akhirnya Annie
menyuruh Sam membawa bayi itu ke rumahnya dan memberikannya penjelasan
bagaimana memberi makan kepada bayi. Bahwa bayi butuh makan satu kali per dua
jam. Annie menjelaskan dengan cara agar Sam mengerti yaitu dengan
mengkondisikan waktu acara di televisi.
Semakin hari Lucy pun semakin besar Ketika Sam bekerja dia menitipkan
Lucy kepada annie. Lucy tumbuh menjadi gadis cantik dan pintar. Bahkan Lucy
memiliki kapasitas kecerdasan lebih dari Sam. Dia mempunyai
pertanyaan-pertanyan jenius seperti kenapa bulan mengikutinya ke rumah, kenapa
ada salju,kenapa orang botak dan sebagainya. Sam sebagai seorang ayah dengan
keterbatasan yang dia miliki menjawab seadanya sesuai apa yang dia pikirkan dan
bahkan dia hanya mengulang pertanyaan itu saja. Sam sebagai seorang ayah mental
retarded mampu merawat, membesarkan dan mendidik putri nya menjadi seorang
putri yang cerdas, penuh dengan keingintahuan yang besar dan menerima semua
kekurangan ayahnya dengan ikhlas. Dia mendidik nya dengan menyuruh mengerjakan
tugas sekolahnya setiap malam. Jika Lucy menolak untuk tidak mau membaca dia
akan tegas sebagai seorang ayah tapi dia tidak memarahi Lucy, dia hanya
memberikan alasan yang membuat Lucy semakin menyayangi ayahnya mengapa dia
ingin Lucy melakukan itu. Sebagai seorang ayah Sam merawatnya dengan penuh
kasih sayang dari lubuk hatinya. Sam selalu membacakan buku cerita yang telah
dihafalnya berjudul “Green Egg and Ham by Dr.Seuss”. Tokoh dalam buku juga bernama Sam.
Suatu hari saat membeli sepatu sekolah Lucy karena ia akan mulai
bersekolah. Sam tidak hanya berdua dengan Lucy tapi ditemani oleh
sahabat-sahabatnya. Mereka semua berpartisipasi, saling memilihkan sepatu yang
cocok untuk Lucy. Disini ditemukan adegan lucu dari para sahabat-sahabat Sam
yang juga mengalami beberapa macam hambatan. Brad menawarkan Lucy dua sepatu bewarna pink, salah satu
diantaranya dilengkapi dengan cahaya-cahaya jika di hentakkan. Ifty juga tak
kalah untuk memberikan saran kepada Lucy, dia memperlihatkan sepatu bewarna
pink lengkap dengan filosofinya mengapa dia memilihkan yang itu. Joe juga
menawarkan dengan ekspresinya yang tenang sepatu hitam highheel untuk dewasa.
Yang terakhir, Robert dengan wajah paranoidnya menawarkan sebuah sepatu untuk
dewasa. Akhirnya Lucy memutuskan dan memilih sendiri sepatu yang disukainya.
Disini terlihat sekali kepedulian sahabat-sahabatnya kepada Sam dan Lucy.
Klimaks dari bagian adegan ini adalah saat pembayaran sepatu. Sam tidak
mempunyai cukup uang untuk harga sepatu itu. Namun sahabat-sahabatnya saling
membantu dengan mendonasikan uang yang mereka miliki agar mencapai harga yang
ditetapkan.Sahabat-sahabat Sam mendukungnya baik dari segi emosional, tenaga
dan juga financial. Melihat hal itu, sang penjual pun terharu,itu terlihat
sekali dari ekspresi wajah yang dia tampilkan. Mereka pun pulang dengan balon
yang mereka dapatkan dari penjual sepatu.
Sam adalah sosok seorang ayah yang menerima setiap perilaku baik anaknya.
Dia tidak ingin memaksakan kesempurnaan. Terlihat saat hari pertama Lucy
sekolah dan melakukan presentasi di depan kelas. Dapat dibedakan dengan sosok
ayah dari teman Lucy di sekolah saat anaknya presentasi, anaknya salah dalam
melakukan presentasi, ayahnya malah marah dan menekan anaknya supaya tampil
sempurna. Hal itu dapat mempengaruhi emosi sang anak sehingga menjadi tidak
baik.
Begitulah Sam mendidik putrinya dengan kasih sayang yang besar. Karena
Lucy sangat menjaga perasaan ayahnya,dia bahkan tidak mau membacakan buku
mengenai mengapa manusia berbeda. Lucy mempunyai sifat bijak dan pengertian,
sabar dan kasih sayang yang besar. Lucy dapat mengendalikan dirinya ketika Sam
mengamuk saat mereka makan berdua di restoran lain selain tempat yang biasa
mereka kunjungi. Sam meminta makanan seperti yang biasa dimakan di IHOP, tapi
restoran tersebut tidak dapat menyediakan. Saat pesta Halloween Lucy merasa
sedih dan marah karena teman-temannya menertawakan ayahnya yang mental
retarded. Namun Lucy tetap mencintai ayahnya dan bangga karena tidak ada ayah
yang sanggup seperti ayahnya seperti bermain ke taman dan lain sebagainya.
Konflik di Film ini dimulai ketika pesta kejutan ulang tahun Lucy ke
tujuh yang dibuat oleh Sam dibantu oleh para sahabat-sahabat dan lainnya. Saat
membuka pintu Lucy melihat ayahnya didorong hingga terjatuh. Ayahnya didorong
karena menyentuh Conner agar berada pada
posisi surprise. Namun Conner marah dan merasa keadaan Sam tersebut (mental
retarded) memindah. Ayah Conner pun marah dan mendorongnya. Conner berbohong
dengan mengatakan bahwa Lucy mengatakan kepadanya bahwa Sam bukan ayahnya tapi
dia di adopsi. Lucy kemudian lari karena belum siap dengan hal itu. Hal itu
disaksikan oleh Loretta Devine seorang wanita dari dinas sosial yang pernah
ditemui Sam di kantor polisi saat Sam terjerat kasus dengan wanita penghibur.
Dinas sosial perlindungan anak menilai bahwa ini sebuah kasus yang cukup serius
dan perlu ditangani oleh negara. Menurut mereka Lucy yang semakin tumbuh
menjadi dewasa perlu mempunyai orang tua asuh, karena Sam yang mempunyai
kapasitas IQ dibawah Lucy yaitu dibawah anak usia 7 tahun takkan mengerti
membesarkan seorang anak yang lebih cerdas dari dia. Sam pun dibawa ke dinas
sosial untuk selanjutnya diteliti. Lucy pun ditangkap dan dibawa secara
terpisah. Untuk mendapatkan kembali hak asuhnya terhadap Lucy, Sam harus
menyewa seorang pengacara untuk memperjuangkannya.
Sam menemukan seorang pengacara wanita yang cerdik, super sibuk, seorang
ibu yang tidak mempunyai waktu bersama putranya dan kurang memberikan
perhatiannya, seorang istri yang ditinggal suaminya karena kesibukannya.
Pengacara wanita tersebut bernama Rita Harrison yang diperankan dengan piawai
oleh aktris Michelle Pfeiffer. Rita tampil dengan kehidupan yang mewah dan
sombong. Karena sikap pamer dan kesombongan kepada teman-temanya dia terjebak
untuk menjadi pengacara pro bono (sukarela) untuk Sam, yang pada awalnya dia
tidak bersedia karena Sam tidak sanggup untuk membayarnya perjam. Tapi akhirnya
Rita pun luluh dan belajar dari kehidupan Sam. Dia mendapat pelajaran berharga
selama menjadi pengacara pro bono untuk Sam. Rita sangat cerdik menjawab dan
memberikan statement di persidangan pengembalian hak asuh Sam terhadap Lucy.
Rita memberikan jasanya secara gratis, bersabar dalam sela sela waktunya yang
begitu sangat padat, mencoba mencari fakta dan dukungan terhadap kasus yang
dialami Sam. Dia mencoba meminta kesaksian dan dukungan dari sahabat-sahabat
Sam tentang mengapa Sam pantas jadi seorang ayah dari Lucy. Namun hal itu tidak
berhasil karena alasan-alasan yang diberikan sahabat-sahabatnya ini tidak
tepat. Dia mencoba meminta Sam untuk mencarikan saksi yang lulusan dari
perguruan tinggi atau yang bekerja secara implisit maksudnya mencari seorang
yang memiliki kapasitas orang-orang pada umumnya yang bisa mengarahkan
pembicaraan. Sam meminta bantuan Annie, tapi Annie khawatir dia tak kan bisa
melakukannya. Namun akhirnya karena kecintaannya kepada Lucy dia datang ke
persidangan. Rita sangat pintar untuk melawan semua statement yang diberikan
lawannya Mr. Turner yang diperankan oleh Richard Schiff yang mempunyai
statement pedas yang pada akhir persidangan memberikan pertanyaan-pernyataan
yang sangat menyudutkan sisi ke emosionalan seorang Sam, sehingga Sam
kehilangan kendali dan menjadi kacau. Pada akhirnya pun mereka tidak berhasil
memenangkan hak asuh nya terhadap Lucy. Hak asuh Lucy jatuh ke tangan orang tua
angkatnya Randy Carpenter yang diperankan oleh aktris Laura Dern. Karena ikatan kasih sayang anatara orang tua
dan anak Sam dan Lucy tidak dapat dipisahkan. Meski hak asuh nya telah jatuh ke
tangan orang lain, Sam dan Lucy masih saja tetap bersama. Sam akhirnya membeli
rumah di dekat rumah orang tua asuh Lucy dan memiliki pekerjaan baru yaitu
perawat anjing. Setiap malam pun Lucy tetap bolak-balik ke rumah Sam memanjat
jendela nya. Sampai-sampai akhirnya Randy orang tua asuh Lucy mengaku dan
menyerahkan Lucy kembali kepada Sam dengan syarat dia tetap ikut berpartisipasi
merawat Lucy sampai besar.
Klimaks dari Film ini Sam menjadi wasit di pertandingan futsal Lucy yang
dihadiri oleh seluruh sahabat-sahabat dan orang-orang yang telah Sam kenal.
Lucy membuat goal dan Sam menggendong Lucy dan membawanya berlari karena
kegembiraannya. Pengambilan gambar dan diiringi musik yang bagus mendukung
suasana menjadi haru dan bahagia.
v Analisis psikologi:
Berdasarkan review film I am Sam diatas, dapat diketahui bahwa
salah satu tokohnya bernama Sam Dawson yang diperankan oleh Sean Penn mengalami
Retardasi Mental. Retardasi mental
adalah keadaan dengan Intelegensi yang kurang (subnormal) sejak masa
perkembangan (sejak lahir atau sejak masa anak), biasanya terdapat
perkembanagn mental yang kurang secara keseluruhan tetapi gejala utama pada
retardasi mental ialah intelegensi yang terbelakang atau keterbelakangan
mental. Keadaan ini dikenal juga Tunagrahita. Anak tunagrahita memiliki IQ di
bawah rata-rata anak normal pada umumnya, sehingga menyebabkan fungsi
kecerdasan dan intelektual mereka terganggu yang menyebabkan
permasalahan-permasalahan lainnya yang muncul pada masa perkembangannya. Hal
tersebut sejalan dengan AAMD yang dikutif Grossman (Krik & Gallagher,
1986:116) dan diterjemahkan oleh Astati dan Lismulyati bahwa :
Tunagrahita mengacu pada fungsi intelek umum yang
nyata berada di bawah rata-rata bersamaan dengan kekurangan dalam adaptasi
tingkah laku dan berlangsung dalam masa perkembangan.
Klasifikasi Tunagrahita:
Klasifikasi anak tunagrahita
menurut AAMD (American Assosiation on Mental Deficiency) dan PP No. 72 tahun
1991 dalam Amin (1995:22-24) klasifikasi anak tunagrahita terbagi menjadi tiga
kelompok sebagai berikut :
1.
Tunagrahita
ringan
Mereka yang termasuk dalam kelompok
ini meskipun kecerdasannya dan adaptasi sosialnya terhambat, namun mereka
mempunyai kemampuan untuk berkembang dalam bidang pelajaran akademik,
penyesuaian sosial dan kemampuan bekerja. Mereka mempunyai IQ antara kisaran 50
s/d 70.
2.
Tunagrahita
sedang
Anak tunagrahita sedang memiliki
kemampuan intelektual umum dan adaptasi perilaku di bawah tunagrahita ringan.
Mereka dapat belajar keterampilan sekolah untuk tujuan-tujuan fungsional,
mencapai suatu tingkat “tanggung jawab sosial” dan mencapai penyesuaian sebagai
pekerja dengan bantuan. Mereka mempunyai IQ antara 30 s/d 50.
3.
Tunagrahita
berat dan sangat berat
Anak yang tergolong dalam kelompok
ini pada umumnya hampir tidak memiliki kemampuan untuk di latih mengurus diri
sendiri melakukan sosialisasi dan bekerja. Di antara mereka (sampai batas
tertentu) ada yang dapat mengurus diri sendiri dan dapat berkomunikasi secara
sederhana serta dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya yang
sangat terbatas. IQ mereka rata-rata 30 kebawah.
Sam mengalami Tunagrahita ringan
karena sam masih bisa bekerja dan bisa bersosialisasi
Faktor Tunagrahita:
Terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang
menjadi Tuna Grahita. Para ahli dari berbagai ilmu telah berusaha membagi faktor-faktor
penyebab ini diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Faktor keturunan
Adanya kelainan kromosom baik autosom (mempunyai
kromosom 3 ekor pada kromosom nomor 21 sehingga anak mengalami Langdon Down’s S
yndrome dan pada trisomi kromosom nomor 15 anak akan menderita Patau’s Syndrome
dengan cicri-ciri berkepala kecil, mata kecil, berkuping aneh, sumbing, dan
kantung empedu yang besar . Adanya kegagalan meiosis sehingga menimbulkan
duplikasi dan translokasi) maupun kelainan pada gonosom (gonosom yang seharusnya
XY, karena kegagalan menjadi XXY atau XXXY. Ciri yang menonjol adalah nampak
laki-laki dan Tuna Grahita. Setelah mencapai masa puber tubuhnya menjadi
panjang, gayanya mirip wanita, berpayudara besar).
2. Gangguan metabolisme dan Gizi
Metabolisme dan gizi merupakan hal yang penting bagi
perkembangan individu terutama perkembangan sel-sel otak. Beberapa kelainan
yang disebabkan oleh kegagalan metabolisme dan kekurangan gizi diantaranya
adalah sebagai berikut:
Ø Phenylketonuria
Salah satu akibat gangguan metabolisme asam amino juga kelainan gerakan enzym phenylalanine hydroxide. Gejala umum yang nampak adalah Tuna Grahita, kekurangan pigmen, microcephaly, serta kelainan tingkah laku.
Salah satu akibat gangguan metabolisme asam amino juga kelainan gerakan enzym phenylalanine hydroxide. Gejala umum yang nampak adalah Tuna Grahita, kekurangan pigmen, microcephaly, serta kelainan tingkah laku.
Ø Cretinisme
Disebabkan oleh keadaan hypohyroidism kronik yang terjadi selama masa janin atau segera setelah melahirkan. Berat ringan kelainan tergantung pada tingkat kekurangan thyroxin. Gejala utama yang tampak adalah adanya ketidaknormalan fisik yang khas dan keTuna Grahitaan dan awal gejalanya dengan kurangnya nafsu makan, anak menjadi sangat pendiam, jarang tersenyum dan tidur yang berlebihan.
Disebabkan oleh keadaan hypohyroidism kronik yang terjadi selama masa janin atau segera setelah melahirkan. Berat ringan kelainan tergantung pada tingkat kekurangan thyroxin. Gejala utama yang tampak adalah adanya ketidaknormalan fisik yang khas dan keTuna Grahitaan dan awal gejalanya dengan kurangnya nafsu makan, anak menjadi sangat pendiam, jarang tersenyum dan tidur yang berlebihan.
3. Infeksi dan keracunan
Adanya infeksi dan keracunan terjangkitnya
penyakit-penyakit selama janin masih berada dalam kandungan ibunya yang
menyebabkan anak lahir menjadi Tuna Grahita.
Ø Rubella, penyakit ini menjangkiti ibu pada dua belas
minggu pertama kehamilan. Selain Tuna Grahita, ketidaknormalan yang disebabkan
penyakit ini adalah kelainan pendengaran, penyakit jantung bawaan, berat badan
yang sangat rendah pada waktu lahir dan lain-lain.
Ø Syphilis bawaan, kondisi bayi yang terkena Syphilis
adalah kesulitan pendengaran, hidungnya tampak seperti hidung kuda.
Ø Syndrome Gravidity Beracun, ketuna grahitaan yang
timbul dari Syndrome Gravidity Beracun terjadi pada sebagian bayi yang lahir
prematur, kerusakan janin yang disebabkan oleh zat beracun, dan berkurangnya
aliran darah pada rahim dan plasenta
4.
Trauma dan
zat radioaktif
Trauma otak yang terjadi dikepala dapat menimbulkan
pendarahan intracranial terjadinya kecacatan pada otak. Ini biasanya disebabkan
karena kelahiran yang sulit sehingga memerlukan alat bantu (tang). Selain itu
penyinaran atau radiasi sinar X selama bayi dalam kandungan mengakibatkan cacat
mental microcephaly.
5.
Masalah pada
kelahiran
Adanya kelahiran yang disertai hypoxia (kejang dan
nafas pendek) dipastikan bahwa bayi yang akan dilahirkan menderita kerusakan
otak.
6.
Faktor
lingkungan
Latar belakang pendidikan orang tua sering juga
dihubngkan dengan masalah-masalah perkembangan. Kurangnya kesadaran orang tua
akan pentingnya pendidikan dini serta kurangnya pengetahuan dalam memberikan
rangsang-rangsang positif dalam masa perkembangan anak dapat menjadi salah satu
penyebab timbulnya gangguan atau hambatan dalam perkembangan anak. Kurangnya
kontak pribadi dangan anak, misalnya dengan tidak mengajaknya berbicara,
tersenyum, bermain yang mengakibatkan timbulnya sikap tegang, dingin dan
menutup diri. Kondisi demikian akan berpengaruh buruk terhadap perkembangan
anak baik fisik maupun mental intelektualnya.
Kemampuan
anak Tunagrahita:
Kemampuan anak Tuna Grahita dapat diungkap berdasarkan
beberapa gejala yang tampak, antara lain:
1. Gejala Fisik Pada Anak Tuna Grahita:
Ø Tubuh kecil, pendek, kulit dan rambut kasar (cretine)
Ø Kepala lebih kecil dari ukuran kepala pada anak
umumnya yang seusia (microcephal)
Ø Kepala lebih besar dari ukuran kepala pada anak
umumnya yang seusia (macrocephal/hidrocephal)
Ø Mata sipit, hidung pesek, kepala agak kecil, otot
tangan lemas, jari tangan
pendek-pendek, lidah tebal, garis-garis tangan tidak jelas, kulit kering dan
sensitive terhadap penyakit kulit (mongoloid/down syndrome)
pendek-pendek, lidah tebal, garis-garis tangan tidak jelas, kulit kering dan
sensitive terhadap penyakit kulit (mongoloid/down syndrome)
Ø Kelayuan otak sehingga timbul disfungsi otak Cerebral
Palsy (CP)
Hambatan
aktivitas anak Tuna Grahita yang disebabkan oleh gejala pisik:
Ø Anak cretin, gerak-geriknya lambat, tapi ada pula yang
hiperaktif, muka kosong, bertindak tanpa dipikir/dipertimbangkan dulu, bicara
sukar dan tidak sempurna
Ø Anak microcephal, bergerak ada yang lamban dan ada
yang lincah, terhuyung, muka kosong, melakukan aktivitas tanpa pikir panjang
dan bicaranya tidak sempurna
Ø Anak
macrocephal/hidrocephal, mengalami ketidak seimbangan dalam dalam berjalan,
gerakan tangan agak lemas.
Ø Anak mongoloid/down syndrome, aktivitas kurang lincah,
muka kosong, tidak ada kematangan berfikir, mata kurang awas sehingga
mengganggu penglihatannya, bicara tidak jelas, kulit sensitive terhadap
penyakit kulit seperti gatal-gatal sehingga mengganggu konsentrasi belajarnya
Ø Anak
Cerebral Palsy (CP), gangguan motorik seperti spastic (gerak tidak terkontrol)
dan atetoid (otot-otot kaku saat digerakkan)
2.
Gejala
Psikis Anak Tuna Grahita:
Ø Mudah dipengaruhi (tidak mempunyai pendirian yang
kuat)
Ø Kurang dapat menahan diri (keinginan harus segera
terpenuhi)
Ø Melanggar ketentuan (tingkah laku anak cenderung
melanggar aturan / norma / etika)
Ø Kecenderungan merusak (jika anak mempunyai barang apa
pun maka tidak mampu merawat bahkan merusaknya)
Ø Ketakutan yang berlebihan (jika takut sesuatu akan
tampak berlebihan, bahkan sampai keluar keringat dingin)
Ø Tidak dapat dipercaya, (anak tidak dapat bertanggungjawab
sepenuhnya terhadap kepercayaan yang dibebankan)
Ø Menyendiri,
(anak sering menyendiri tidak mau bergaul dengan temannya)
Ø Ceroboh, dalam mengerjakan sesuatu dikerjakannya
dengan asal, tanpa berhati-hati
Ø Konsentrasi mudah terpecah, konsentrasi yang kurang
menyebabkan pekerjaannya tidak diselesaikan karena perhatiannya beralih pada
hal-hal yang lain
3.
Gejala
Bahasa Anak Tuna Grahita:
Ø Bicaranya terlambat
Ø Perbendaharaan
kata / bahasa terbatas
Ø Bicara gagap
/ tidak jelas
Ø Tidak bias
mengungkapkan keinginannya melalui bahasa / bicara
Ø Tidak bias
memahami pembicaraan orang lain
Ø Daya
fantasinya kurang
Ø Sering membeo
Ø Bahasa reseptifnya kurang berkembang
Kosa kata sam terbatas sehingga dia cenderung untuk menjawab ulang respon terhadap pertanyaan yang
berbeda. Bicaranyapun tidak jelas.
4. Gejala Emosi Anak Tuna Grahita:
Ø Gejala emosi positif:
Cinta,girang,simpatik,semangat
mengerjakan sesuatu
Ø Gejala emosi negative:
Takut pada
guntur,takut dokter,takut gelap,takut terhadap orang asing,takut kegagalan,takut
diejek teman,takut terhadap tokoh film, takut pada lingkungan yang baru,takut
berbicara / mengeluarkan kata-kata,malu dengan orang yang baru dikenal
Anak Tuna Grahita memiliki kelemahan dalam hal
komunikasi, interaksi, adaptasi, maupun intelektual (berpikir). Karakteristik
yang paling menonjol yang membedakan antara anak Tuna Grahita dan non-Tuna
Grahita umumnya mereka mengalami defisit dalam keterampilan bahasa.
Jenis-jenis
Terapy yang dibutuhkan untuk tunagrahita:
1.
Fisioterapi,
suatu terapi awal yang diperlukan oleh anak tuna grahita dikarenakan tuna
grahita terlahir dengan tonus yang lemah, dengan terapi awal ini berguna untuk
menguatkan otot-otot mereka sehingga kelemahannya dapat di atasi dengan latihan-latihan
penguatan otot.
2. Terapi Wicara, suatu terapi yang di
pelukan untuk anak tuna grahita atau anak bermasalah dengan keterlambatan
bicara, dengan deteksi dini di perlukan untuk mengetahui seawal mungkin
menemukan gangguan kemampuan berkomunikasi, sebagai dasar untuk memberikan
pelayanan terapi wicara.
3. Terapi Okupasi, terapi ini di
berikan untuk dasar anak dalam hal kemandirian, kognitif/pemahaman, dan
kemampuan sensorik dan motoriknya. Kemandirian diberikan kerena pada dasarnya
anak "bermasalah" tergantung pada orang lain atau bahkan terlalu acuh
sehingga beraktifitas tanpa komunikasi dan memperdulikan orang lain. Terapi ini
membantu anak mengembangkan kekuatan dan koordinasi, dengan atau tanpa
menggunakan alat.
4. Terapi Remedial, terapi ini
diberikan bagi anak yang mengalami gangguan akademis skill, jadi bahan bahan
dari sekolah bias dijadikan acuan program.
5. Terapi kognitif, terapi ini
diberikan bagi anak yang mengalami gangguan kognitif dan perceptual, missal
anak yang tidak bisa berkonsentrasi, anak yang mengalami gangguan pemahaman,
dll.
6. Terapi sensori integrasi, terapi
ini diberikan bagi anak yang mengalami gangguan pengintegrasian sensori,
misalnya sensori visual, sensori taktil, sensori pendengaran, sensori
keseimbangan, pengintegrasian antara otak kanan dan otak kiri, dll.
Anak di ajarkan berprilaku umum dengan pemberian system reward dan punishment. Bila anak melakukan apa yang di perintahkan dengan benar, makan diberikan pujian. Jika sebaliknya anak dapat hukuman jika anak melakukan hal yang tidak benar. Dengan perintah sederhana dan yang mudah di mengerti anak.
Anak di ajarkan berprilaku umum dengan pemberian system reward dan punishment. Bila anak melakukan apa yang di perintahkan dengan benar, makan diberikan pujian. Jika sebaliknya anak dapat hukuman jika anak melakukan hal yang tidak benar. Dengan perintah sederhana dan yang mudah di mengerti anak.
7.
Terapi
snoezelen, snoezelen adalah suatu aktifitas terapi yang dilakukan untuk
mempengaruhi CNS melalui pemberian stimulasi pada system sensori primer seperti
visual, auditori, taktil. Taste, dan smell serta system sensori internal seperti
vestibular dan proprioceptif dengan tujuan untuk mencapai relaksasi dan atau
aktifiti. Snoezelen merupakan metode terapi multisensories.Terapi ini di
berikan pada anak yang mengalami gangguan perkembangan motorik, misalnya anak
yang mengalami keterlambatan berjalan.
v Aspek Mental di dalam film I am Sam
1.
Kesadaran
Kesadaran merupakan kemampuan
individu mengadakan hubungan dengan lingkungannya serta dengan dirinya sendiri
(melalui panca inderanya) dan mengadakan pembatasan terhadap lingkungannya
serta terhadap dirinya sendiri (melalui perhatian).
Jenis
gelombang:
Beta
Beta adalah gelombang otak yg
frekuensinya paling tinggi. Beta dihasilkan oleh proses berpikir secara sadar.
Beta terbagi menjadi tiga, yaitu beta rendah 12-15 Hz, beta 16-20 Hz, dan beta
tinggi 21-40 Hz. Kita menggunakan beta untuk berpikir, berinteraksi, dan
menjalani kehidupan sehari-hari. Bersama dgn gelombang lainnya, beta sangat
dibutuhkan dlm proses kreatif. Tanpa beta, semua kreativitas yg merupakan hasil
pikiran bawah sadar akan tetap terkunci di bawah sadar, tanpa bisa terangkat ke
permukaan dan disadari oleh pikiran. Walaupun beta merupakan satu komponen yg
sangat penting dari kondisi kesadaran kita, bila kita beroperasi semata-mata
hanya dengan jenis gelombang ini, tanpa didukung oleh frekuensi yg lebih
rendah, maka akan menghasilkan satu kehidupan yg dipenuhi dgn kekhawatiran,
ketegangan, dan proses berpikir yg tidak fokus.
Alfa
Alfa
Alfa adalah jenis gelombang yg
frekuensinya sedikit lebih lambat dibandingkan beta, yaitu 8-12 Hz. Alfa
berhubungan dgn kondisi pikiran yg rileks dan santai. Dalam kondisi alfa,
pikiran dapat melihat gambaran mental secara sangat jelas dan dapat merasakan
sensasi dgn lima panca indera dari apa yg terjadi atau dilihat dlm pikiran.
Alfa adalah pintu gerbang bawah sadar. Manfaat alfa yg utama dan paling penting
adalah sebagai jembatan penghubung antara pikiran sadar dan bawah sadar. Alfa
memungkinkan kita untuk menyadari keberadaan mimpi dan keadaan meditasi
terdalam yg kita capai. Tanpa alfa, kita tidak akan dapat mengingat mimpi atau
dunia meditasi yg sangat dalam saat kita terbangun atau selesai bermeditasi.
Theta
Theta
Theta adalah gelombang pada kisaran
frekuensi 4-8 Hz, yang dihasilkan oleh pikiran bawah sadar. Theta muncul saat
kita bermimpi dan saat terjadi REM (Rapid Eye Movement). Pikiran bawah sadar
menyimpan memori jangka panjang kita dan juga merupakan gudang inspirasi
kreatif. Selain itu, pikiran bawah sadar juga menyimpan materi yg berasal
kreativitas yg ditekan atau tidak diberi kesempatan untuk muncul ke permukaan
dan materi psikologis yg ditekan. Meskipun kita dapat masuk ke theta dan
mengakses berbagai materi yg disimpan disana, bila tidak dibantu dgn gelombang
alfa dan beta, semua materi itu tidak dapat dikenali oleh pikiran sadar. Semua
materi yg berhubungan dgn emosi, tersimpan dalam pikiran bawah sadar. Emosi-emosi
negatif yg tidak teratasi dgn baik, setelah masuk ke pikiran bawah sadar,
akhirnya menjadi beban psikologis yg menghambat kemajuan diri seseorang.
Bila kita berhasil masuk ke kondisi theta, kita akan mengalami kondisi meditatif tg sangat dalam. Misalnya keheningan, ketenangan, kedalaman, dan puncak kebahagiaan, dirasakan di dalam theta. Saat komponen gelombang lainnya berada dalam takaran yg pas, bersama dgn theta, kita dapat merasakan pengalaman "ah-ha". Saat kita ingin mengobati dan menyembuhkan tubuh atau pikiran, kita harus masuk ke theta agar dapat mencapai hasil maksimal.
Bila kita berhasil masuk ke kondisi theta, kita akan mengalami kondisi meditatif tg sangat dalam. Misalnya keheningan, ketenangan, kedalaman, dan puncak kebahagiaan, dirasakan di dalam theta. Saat komponen gelombang lainnya berada dalam takaran yg pas, bersama dgn theta, kita dapat merasakan pengalaman "ah-ha". Saat kita ingin mengobati dan menyembuhkan tubuh atau pikiran, kita harus masuk ke theta agar dapat mencapai hasil maksimal.
Delta
Delta adalah gelombang otak yg paling
lambat, pada kisaran frekuensi 0,1-4 Hz, dan merupakan frekuensi dari pikiran
nirsadar (unconscious mind). Pada saat kita tidur lelap, otak hanya
menghasilkan gelombang delta agar kita dapat istirahat dan memulihkan kondisi
fisik. Pada orang tertentu, saat dalam kondisi sadar, delta dapat muncul
bersamaan dgn gelombang lainnya. Dalam keadaan itu, delta bertindak sebagai
'radar' yg mendasari kerja intuisi, empati, dan tindakan yg bersifat insting.
Delta juga memberikan kebijakan dgn level kesadaran psikis yg sangat dalam.
Gelombang delta sering tampak dalam diri
orang yg profesinya bertujuan membantu orang lain, orang yg perlu memahami
kondisi mental, psikologis, atau emosi orang lain. Delta muncul tidak hanya
saat kita memperhatikan orang lain, namun juga muncul saat kita berusaha
mengerti ide atau konsep, objek atau seni, atau apa saja yg membutuhkan
kesadaran nirsadar yg sangat dalam.
Delta juga disebut dengan orienting
response karena berfungsi mengarahkan kita dalam hal waktu dan ruang. Delta
berfungsi sebagai sistem peringatan dini untuk merasakan adanya ancaman atau
bahaya. Delta memungkinkan kita untuk 'melihat' informasi yg tidak ditangkap
oleh pikiran sadar. Dari sudut pandang negatif, delta juga dapat digunakan
untuk kondisi berhati-hati yg berlebihan (hypervigilance). Sikap
hati-hati yg berlebihan, atau lebih tepat disebut dgn kepekaan, berguna untuk
anak yg mengalami abuse untuk memastikan kondisi emosi orangtua nya.
Dari pengamatan, anak itu akan tahu apakah orangtua nya akan memukul atau
menghukum dirinya. Masalah akan timbul bila anak bertumbuh dgn delta yg
berlebihan dan secara terus-menerus 'membaca' kondisi emosi di lingkungan
sekitarnya dan berusaha mengendalikan kondisi ini demi keselamatan hidupnya.
Orang dewasa yg terlalu peka, sebagai
hasil dari mengembangkan sikap berhati-hati secara berlebihan sejak kecil,
dapat secara positif mengarahkan kepekaannya ini pada kemampuan persepsi psikis
dan penyembuhan. Hal itu dapat dicapai karena radar delta yg telah sangat
berkembang dalam dirinya. Delta juga dihubungkan dengan konsep collective
unconscious.
Sam menyadari bahwa dia mengalami
mental retardasi atau tuna grahita, dimana kecerdasan intelegensinya hanya
setara dengan anak berusia 7 tahun. Kesadaran ini masuk kedalam jenis gelombang
Beta karena dia berfikir secara sadar.
2.
Memori
Memori atau disebut juga ingatan
ialah suatu daya yang dapat menerima, menyimpan, dan memproduksi kembali
informasi yang telah lampau.
Jenis memori ada dua yaitu :
Ø Memori jangka pendek, yakni memori
atau ingatan yang berada dalam jangka waktu tertentu. Penyimpanan pada ingatan
jangka pendek mempunyai kapasitas yang terbatas, sehingga dapat dengan mudah
tergantikan oleh informasi yang lebih baru. Kapasitas penyimpanannya kurang
lebih sebanyak antara 7 s.d. 12 butir atau chunk (kelompok unit) informasi.
Apabila batas ini sudah penuh, maka informasi baru yang datang kemudian akan
mengalihkan butir yang sudah ada. Butir-butir yang belum dialihkan dapat
diingat kembali melalui suatu proses yang menguji setiap butir secara
bergantian.
Ø Memori jangka panjang, yaitu memori yang
berada dalam jangka waktu yamg lebih lama. Kelemahan ingatan sering terjadi
pada ingatan jangka panjang ini dan biasanya terjadi karena kegagalan
pengingatan kembali. Sedangkan proses ingatan jangka panjag dimulai ketika
chungking atau pengelompokan informasi menjadi unit-unit, lalu informasi itu
dikonding ulang (recode) menjadi unit-unit yang besar dan bermakna sehingga
informasi itu disimpan dalam ingatan jangka pendek untuk kemudian diolah dan
disusun maknanya menjadi informasi ada dalam ingatan jangka panjang. Makin
banyak seseorang merinci makna sebuah informasi, maka makin banyak ingatan yang
ia miliki.
Memori jangka pendek, Sam mudah lupa
apa yang baru saja dipelajarinya. Seperti ketika dia disuruh menghafal jawaban untuk persiapan
persidangannya, Sam bekerja keras untuk menghafal jawaban tersebut dengan cara
mengulang-ulang kata yang disampaikan oleh pengacaranya.
Memori jangka panjang, kesulitan sam
untuk mengingat hal-hal baru yang telah dia pelajari berdampak pada memori
jangka panjangnya membuat dia mengingat lebih keras, tapi kalau sam
mempelajarinya hampir tiap hari maka sam akan ingat terus seperti dongeng yang
setiap malam dibacakan oleh Sam untuk Lucy, dia hafal sekali dengan dongeng
tersebut karena hampir tiap malam dia membacakannya untuk Lucy.
3.
Emosi
Secara etimologi atau asal bahasa,
emosi diambil dari bahasa Latin yaitu ‘movere‘ yang artinya
“menggerakkan atau bergerak”. Kata ‘Movere’ lalu ditambah dengan awalan ‘e’
yang artinya ” bergerak menjauh”. Dengan demikian, definisi emosi adalah suatu
gejala dari psiko fisiologis yang akan menimbulkan efek pada persepsi, sikap
dan tingkah laku yang diwujudkan dalam bentuk suatu ekspresi tertentu.
Emosi berdasarkan arah aktivitasnya
dapat digolongkan sebagai berikut:
Ø Emosi marah, dalam emosi ini
mengekspresikan ketidak sukaan dan menolak terhadap suatu peristiwa. Dalam
aktivitasnya tentu seseorang akan berarak menentangnya secara aktif.
Kemarahan selalu terlihat berhubungan dengan keadaan tertentu. Kemarahan bisa
pula timbul sehubungan dengan keadaan yang sebetulnya tidak lazim menimbulkan
kemarahan. Itu tergantung dari factor belajar dan pendewasaan.
Ø Emosi Takut, dalam emosi takut tentu
seseorang akan berarak meninggalkannya.
Ø Emosi Cinta, emosi ini merupakan
gambaran kesenangan bagi si pelaku, tentunya mereka akan mendekatinya. Lalu apa
itu definisi cinta sendiri? Tentunya sama halnya jika kita dsisuruh untuk
mendefinisikan ihwal dalam kebahagiaan. Dalam bukunya The Art of Loving, erich
Fromm sedemikian jauh telah berbicara mengenai cinta sebagai alat untk
mengatasi keterpisahan manusia, sebagai pemenuhan kerinduan akan kesatuan.
Ø Emosi Depresi,seseorang mulai menutup
ekspresi terbuka daripada emosi-emosinya, dan akan meluapkan dalam dirinya
saja.
Sam ini unik, emosinyapun berbeda
dengan orang seumurannya. Sam merasakan senang saat bermain di Taman denagn
Lucy, tapi Sam juga merasakan sedih saat dipisahkan dengan Lucy, meskipun
kadang berlebihan seperti pada saat Sam dan Lucy pergi ke Restauran kemudian
Sam memesan makanan kesukaanya tetapi didalam menu tidak ada, kemudian sam
memarahi pelayannya.
4.
Intelegensi
Intelegensi
berasal dari bahasa Inggris “Intelligence” yang juga berasal dari bahasa Latin
yaitu “Intellectus dan Intelligentia atau Intellegere”. Teori tentang intelegensi
pertama kali dikemukakan oleh Spearman dan Wynn Jones Pol pada tahun 1951.
Spearman dan Wynn mengemukakan adanya konsep lama mengenai suatu kekuatan
(power) yang dapat melengkapi akal pikiran manusia tunggal pengetahuan sejati.
Kekuatan tersebut dalam bahasa Yunani disebut dengan “Nous”, sedangkan
penggunaan kekuatannya disebut “Noeseis”. Intelegensi berasal dari kata
Latin,yang berarti memahami. Jadi intelegensi adalah aktivitas atau perilaku
yang merupakan perwujudan dari daya atau potensi untuk memahami sesuatu.
Sam memiliki kecerdasan dibawah rata-rata, meskipun
usianya 30an tetapi dia setara dengan anak yang berusia 7 tahun. Semakin rendah
IQ maka seseorang akan sulit memahami sesuatu, pada saat sam melakukan hal-hal
baru dia kesulitan untuk menerimanya, dia bisa saja menerimanya tetapi dengan
cara diulang terus menerus, pada saat membacakan dongeng barupun sam kesulitan
membacanya, cara membacanya terbatah-batah.
5. Komunikasi
Komunikasi merupakan sebuah peristiwa sosial yang
terjadi ketika seorang manusia berinteraksi dengan manusia yang lain. Secara
psikologis, peristiwa sosial akan membawa kita kepada psikologi sosial.
Pendekatan psikologi sosial adalah juga pendekatan psikologi komunikasi.
Komunikasi
dibagi menjadi 2, yaitu:
Ø Komunikasi verbal, Komunikasi
Verbal adalah suatu bentuk komunikasi yang disampaikan oleh komunikator kepada
komunikan dengan menggunakan cara tertulis atau dengan cara lisan.
Ø Komunikasi non
verbal, komunikasi non verbal adalah kebalaikan dari komunikasi
verbal yaitu suatu proses dari komunikasi yang dimana penyampaian informasi
atau pesannya tidak memakai kata-kata komunikasi ini sering disebut juga dengan
bahasa isyarat.
Komunikasi yang digunakan Sam yaitu
komunikasi verbal, Sam berkomunikasi
tidak begitu lancartapi orang memahami apa yang dia katakan. Sam juga
menunjukkan kecenderungan menjawab dengan ulang respon terhadap pertanyaan yang
berbeda.
6.
Kreativitas
Kreativitas
adalah suatu proses yang tercermin dalam kelancaran, kelenturan (fleksibilitas)
dan originalitas dalam berfikir (Utami Munandar, 1977)
Kreativitas Sam ditunjukkan saat
menata gula antara warna bungkus gula satu dengan yang lainnya, dia juga kerab
menata gelas dan sedotan. Itu dilakukan untuk memudahkan seseorang
mengambilnya. Pada saat dia dirumah kesepian dia membuat banyak sekali origami
dirumahnya.
7.
Persepsi
Persepsi dalam arti sempit adalah penglihatan,
bagaimana cara seseorang melihat sesuatu . Dalam arti luas adalah pandangan
atau pengertian , yaitu bagaimana seeseorang memandang atau mengartikan
sesuatu.
Sam kesulitan mempersepsikan apa yang dia lihat dan
yang dia tau. Pada saat Lucy mempunyai pertanyaan- pertanyaan jenius seperti,
mengapa bulan mengikutinya kerumah, mengapa ada salju, mengapa orang botak.
Pertanyaan tersebut hanya dijawab dengan mengulang pertanyaannya saja.
8.
Spiritual
Spiritual
diambil kata spiritus yang artinya
sesuatu yang bisa memperkuat vitalitas hidup kita. Spiritual atau spiritus itu
menurut teori dasarnya memang berbeda dengan agama. Spiritus adalah bawaan
manusia dari lahir, sedangkan agama adalah sesuatu yang datangnya dari luar
diri kita. Agama memiliki seperangkat ajaran yang dimasukan ke dalam tubuh
kita. Ajaran agama, sejauh itu diserap dari kulit sampai isi maka akan
meningkatkan spiritual kita.
Sam berdoa
agar ia bisa memenangkan hak asuhnya terhadap Lucy.
9. Motivasi
Motivasi
adalah suatu dorongan kehendak yang menyebabkan seseorang melakukan suatu
perbuatan untuk mencapai tujuan tertentu.
Bahwa Sam
mempunyai motivasi meskipun memiliki
kekurangan salah satunya dengan motivasi dia untuk mempertahankan Lucy untuk
bersamanya. Tetapi pada akhirnya pun
mereka tidak berhasil memenangkan hak asuh nya terhadap Lucy. Hak asuh Lucy
jatuh ke tangan orang tua angkatnya Randy Carpenter. Karena ikatan kasih sayang anatara orang tua
dan anak Sam dan Lucy tidak dapat dipisahkan. Meski hak asuh nya telah jatuh ke
tangan orang lain, Sam dan Lucy masih saja tetap bersama. Sam akhirnya membeli
rumah di dekat rumah orang tua asuh Lucy dan memiliki pekerjaan baru yaitu
perawat anjing. Setiap malam pun Lucy tetap bolak-balik ke rumah Sam memanjat
jendela nya. Sampai-sampai akhirnya Randy orang tua asuh Lucy mengaku dan
menyerahkan Lucy kembali kepada Sam dengan syarat dia tetap ikut berpartisipasi
merawat Lucy sampai besar.
v Kesimpulan
Sam Dawson yang diperankan oleh
Sean Penn mengalami Retardasi Mental. Retardasi
mental adalah keadaan dengan Intelegensi yang kurang (subnormal) sejak masa
perkembangan (sejak lahir atau sejak masa anak), biasanya terdapat
perkembanagn mental yang kurang secara keseluruhan tetapi gejala utama pada
retardasi mental ialah intelegensi yang terbelakang atau keterbelakangan
mental. Keadaan ini dikenal juga Tunagrahita.
Sam terlalu diragukan untuk merawat
Lucy, padahal dari film tersebut Sam mampu melakukannya meskipun dia memerlukan
bantuan dari seseorang. Dia juga tidak seburuk yang mereka kira.
Kita harus merubah cara pandang
kita, mereka punya hak yang sama seperti orang normal lainnya. Bahwa setiap
orang itu pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga kita
harus tetap saling menghargai satu sama lain dan mulai melakukan hal-hal untuk
mendukung mereka.
Maaf boleh tau daftar pustaka nya? Untuk pembahasan retardasi mental dan therapy nya
BalasHapus